Format Penilaian Ujian Praktek
Lagu pop yang enak dinyanyikan bareng teman untuk penilaian ujian praktek sbk.tolong ya dijwb
1. Lagu pop yang enak dinyanyikan bareng teman untuk penilaian ujian praktek sbk.tolong ya dijwb
maaf kalau salah ini jawabnya ArmadaLagu yg paling pop itu armada
2. Dari penilaian ujian praktek olahraga 10 siswa diperoleh data 38,44,44,65,56,73,54,47,38,dan66 rata rata data tersebut adalah
Jawaban:
jumlah data / junlah siswa
525/10
= 5.25
Jawaban:
52,5
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Cara menentukan rata-rata adalah dengan menjumlahkan seluruh data,kemudian di bagi dengan banyaknya data.
38+44+44+65+56+73+54+47+38+66:10=
525:10=5,25
Moga mengerti ya dd...
3. apa yang dimaksud dengan penilaian praktek ?
Jawaban:
Kita akan melakukan praktek dan itu akan di nilai dan masuk ke nilai kita
Jawaban:
penilaian praktek adalah penilaian yang menuntun respon berupa keterampilan melakukan sesuatu aktifitas sesuai dengan tuntutan kompetensi
"tolongjadikanjawabantercerdas!"
4. format penilaian pidato
mimik,suara,gerak tubuh,bahasa:) gerak tubuh bahasa..........
5. peluang seorang siswa lulus ujian praktek olah raga 98%.jika yang tidak lulus ujian praktek adalah 10 orang,maka bnykny peserta ujian praktek adalah
yg tidak lulus = 2/100 x a = 10 orang maka a = 500
peserta yg lulus = 98/100 x 500 = 490 orang
6. Puisi yang bagus dan penilaian nya tinggi untuk ujian praktek serta intonasi dan ekspreksi nya bagus dan mendapat nilai tinggi Tolong yaaa!!!!puisi apakah itu???
PUISI IBU KARYA CHAIRIL ANWAR
7. Mengapa harus ada ujian praktik/praktek?
karena ujian praktek dibuatkan untuk menguji seberapa bisa anda dalam kegiatan belajar
1.untuk pengambilan nilai (utk guru)
2.mengetahui potensi setiap anak
3.sarana untuk pendalaman ilmu
4.mengenal lebih dekat apa yang dipelajari
8. format penilaian KTSP untuk SD
kehadiran
sikap. yang biasanya ada pada format penilaian ktsp untuk sd
kehadiran sikapa kalo gal salh
9. aspek penilaian praktek mata pelajaran b.indonesia
RUBRIK PENILAIAN UJIAN PRAKTIK BAHASA INDONESIA 2014-2015
Contoh Rubrik
Bacakanlah teks Pembukaan UUD 1945/teks Pancasila dengan berpedoman pada intonasi dan pemenggalan, pelafalan, kelancaran, dan pernapasan. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Kemampuan Membacakan Teks Pembukaan UUD 1945 dan Teks Pancasila
No
Aspek
Indikator
Ya
Tidak
1.
Intonasi dan pemenggalan
Apakah pengaturan jeda, tinggi rendahnya nada, keras lunaknya suara, dan cepat lambatnya pembacaan memudahkan pendengar untuk memahami isi teks Pembukaan UUD 1945/teks Pancasila?
2.
Lafal
Apakah setiap kata diucapkan secara jelas dan tepat?
3.
Kelancaran
Apakah teks Pembukaan UUD 1945/teks Pancasila dibaca secara lancar?
4.
Pernapasan
Apakah pembaca dapat mengatur napas secara rapi/tidak terengah-engah?
Penilaian
No.
Jumlah Jawaban “Ya”
Nilai
Keterangan
1.
4
100
2.
3
75
3.
4
50
4.
1
25
Contoh Rubrik
Tampilkanlah drama berdasarkan naskah drama tersaji! Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Pementasan Drama
Nama Kelompok : …………………………………….
Judul Drama : ……………………………………
Nilai
Komponen yang Dinilai
1
2
3
4
1.
Pelafalan Dialog
a. Kualitas ujaran (vokal)
b. Kejelasan
c. Ketepatan nada, jeda, intonasi
2.
Pemeranan Pelaku
a. Ekspresi/Penghayatan
b. Kesesuaian gerak pemain dengan perannya
c. Posisi pemain di panggung
3.
Lain-lain
a. Tata panggung/pentas
b. Kostum (bila ada)
c. Ilustrasi musik/suara (bila ada)
Keterangan:
1 = Kurang 3 = Baik
2 = Cukup 4 = Amat Baik
Penilaian:
Rumus Nilai Pementasan Drama = Jumlah Skor x 100 : 36
Contoh: Asri mendapat skor 1a = 4, 1b = 3, 1c = 4, 2a = 4, 2b = 2, 2c = 3, 3a = 4, 3b = 4, 3c = 4
Nilai Asri = 32 x 100 : 36 = 88,89
Contoh Rubrik
Tampilkan musikalisasi puisi dengan berpedoman pada kesesuaian isi puisi dengan irama, intonasi, pelafalan, dan penampilan. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Musikalisasi Puisi
No.
Aspek yang Dinilai
Skor Maksimal
Skor Peserta Didik
1.
Keselarasan isi puisi dengan irama musik
§ Irama musik selaras dengan isi puisi.
§ Irama musik kurang selaras dengan isi puisi.
§ Irama musik tidak selaras dengan isi puisi.
5
3
1
2.
Intonasi
§ Irama, tekanan, dan jeda bervariasi sesuai dengan isi puisi.
§ Irama, tekanan, dan jeda kurang bervariasi.
§ Irama, tekanan, dan jeda tidak bervariasi .
5
3
1
3.
Pelafalan
§ Ucapan jelas dan tidak terjadi kesalahan pengucapan.
§ Ucapan jelas, tetapi terjadi beberapa kesalahan pengucapan.
§ Ucapan tidak jelas dan banyak terjadi kesalahan pengucapan.
5
3
1
4.
Penampilan
§ Ekspresif dan gerak tubuh sesuai dengan isi puisi serta tidak grogi.
§ Ekspresif dan gerak tubuh sesuai dengan isi puisi, tetapi grogi.
§ Tidak ekspresif, gerak tubuh dibuat-buat dan tidak sesuai dengan isi puisi serta grogi.
5
3
1
Penilaian:
Rumus Nilai Musikalisasi Puisi = Jumlah Skor x 100 : 20
Contoh: Asri mendapat Skor aspek 1 = 5, aspek 2 = 3, aspek 3 = 3, dan aspek 4 = 5
Nilai Asri = 16 x 100 : 20 = 80,00
Contoh Rubrik
Tampilkan pidato dengan berpedoman pada keselarasan hubungan isi antarbagian pidato, ketepatan pengucapan kata, ekspresi, kelancaran, intonasi, dan gaya pengucapan. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Berpidato
No.
Aspek yang Dinilai
Skor
Ket.
1
2
3
4
5
1.
Keselarasan hubungan isi antarbagian pidato.
2.
Ketepatan pengucapan kata.
3.
Kesesuaian ekspresi dengan pesan yang diungkapkan.
4.
Kelancaran dalam mengucapkan kalimat-kalimat.
5.
Kesesuaian intonasi dengan isi pesan yang diungkapkan.
6.
Gaya pengucapan.
Total Skor
Keterangan:
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = agak tepat
4 = tepat
5 = sangat tepat
Penilaian:
Rumus : Nilai Berpidato = Jumlah Skor x 100 : 30
Contoh: Asri mendapat skor aspek 1 = 4, aspek 2 = 4, aspek 3 = 5, aspek 4 = 5, aspek 5 = 4, dan aspek 6 = 5
Nilai Susi = 27 x 100 : 30 = 90,00
Contoh Rubrik
Tampilkan pembacaan puisi dengan berpedoman pada irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Membacakan Puisi
No.
Aspek yang Dinilai
Skor
Ket.
16 - 20
10 - 15
5 - 9
1.
Penggunaan irama.
2.
Penggunaan nada.
3.
Penggunaan tekanan.
4.
Penggunaan ekspresi.
5.
Penggunaan gerak penyerta.
Total Skor
Keterangan:
16 - 20 = jika penggunaan irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta sangat tepat.
10 - 15 = jika penggunaan irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta tepat.
5 - 9 = jika penggunaan irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta kurang tepat.
Penilaian:
Rumus Nilai Membacakan Puisi = Jumlah Skor
Contoh: Asri mendapat Skor aspek 1 = 15, aspek 2 = 20, aspek 3 = 15, aspek 4 = 10, dan aspek 5 = 15
Nilai Asri = 15 + 20 + 15 + 15 + 15 = 80,00
RUBRIK PENILAIAN UJIAN PRAKTIK BAHASA INDONESIA 2014-2015
Contoh Rubrik
Bacakanlah teks Pembukaan UUD 1945/teks Pancasila dengan berpedoman pada intonasi dan pemenggalan, pelafalan, kelancaran, dan pernapasan. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Kemampuan Membacakan Teks Pembukaan UUD 1945 dan Teks Pancasila
No
Aspek
Indikator
Ya
Tidak
1.
Intonasi dan pemenggalan
Apakah pengaturan jeda, tinggi rendahnya nada, keras lunaknya suara, dan cepat lambatnya pembacaan memudahkan pendengar untuk memahami isi teks Pembukaan UUD 1945/teks Pancasila?
2.
Lafal
Apakah setiap kata diucapkan secara jelas dan tepat?
3.
Kelancaran
Apakah teks Pembukaan UUD 1945/teks Pancasila dibaca secara lancar?
4.
Pernapasan
Apakah pembaca dapat mengatur napas secara rapi/tidak terengah-engah?
Penilaian
No.
Jumlah Jawaban “Ya”
Nilai
Keterangan
1.
4
100
2.
3
75
3.
4
50
4.
1
25
Contoh Rubrik
Tampilkanlah drama berdasarkan naskah drama tersaji! Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Pementasan Drama
Nama Kelompok : …………………………………….
Judul Drama : ……………………………………
Nilai
Komponen yang Dinilai
1
2
3
4
1.
Pelafalan Dialog
a. Kualitas ujaran (vokal)
b. Kejelasan
c. Ketepatan nada, jeda, intonasi
2.
Pemeranan Pelaku
a. Ekspresi/Penghayatan
b. Kesesuaian gerak pemain dengan perannya
c. Posisi pemain di panggung
3.
Lain-lain
a. Tata panggung/pentas
b. Kostum (bila ada)
c. Ilustrasi musik/suara (bila ada)
Keterangan:
1 = Kurang 3 = Baik
2 = Cukup 4 = Amat Baik
Penilaian:
Rumus Nilai Pementasan Drama = Jumlah Skor x 100 : 36
Contoh: Asri mendapat skor 1a = 4, 1b = 3, 1c = 4, 2a = 4, 2b = 2, 2c = 3, 3a = 4, 3b = 4, 3c = 4
Nilai Asri = 32 x 100 : 36 = 88,89
Contoh Rubrik
Tampilkan musikalisasi puisi dengan berpedoman pada kesesuaian isi puisi dengan irama, intonasi, pelafalan, dan penampilan. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Musikalisasi Puisi
No.
Aspek yang Dinilai
Skor Maksimal
Skor Peserta Didik
1.
Keselarasan isi puisi dengan irama musik
§ Irama musik selaras dengan isi puisi.
§ Irama musik kurang selaras dengan isi puisi.
§ Irama musik tidak selaras dengan isi puisi.
5
3
1
2.
Intonasi
§ Irama, tekanan, dan jeda bervariasi sesuai dengan isi puisi.
§ Irama, tekanan, dan jeda kurang bervariasi.
§ Irama, tekanan, dan jeda tidak bervariasi .
5
3
1
3.
Pelafalan
§ Ucapan jelas dan tidak terjadi kesalahan pengucapan.
§ Ucapan jelas, tetapi terjadi beberapa kesalahan pengucapan.
§ Ucapan tidak jelas dan banyak terjadi kesalahan pengucapan.
5
3
1
4.
Penampilan
§ Ekspresif dan gerak tubuh sesuai dengan isi puisi serta tidak grogi.
§ Ekspresif dan gerak tubuh sesuai dengan isi puisi, tetapi grogi.
§ Tidak ekspresif, gerak tubuh dibuat-buat dan tidak sesuai dengan isi puisi serta grogi.
5
3
1
Penilaian:
Rumus Nilai Musikalisasi Puisi = Jumlah Skor x 100 : 20
Contoh: Asri mendapat Skor aspek 1 = 5, aspek 2 = 3, aspek 3 = 3, dan aspek 4 = 5
Nilai Asri = 16 x 100 : 20 = 80,00
Contoh Rubrik
Tampilkan pidato dengan berpedoman pada keselarasan hubungan isi antarbagian pidato, ketepatan pengucapan kata, ekspresi, kelancaran, intonasi, dan gaya pengucapan. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Berpidato
No.
Aspek yang Dinilai
Skor
Ket.
1
2
3
4
5
1.
Keselarasan hubungan isi antarbagian pidato.
2.
Ketepatan pengucapan kata.
3.
Kesesuaian ekspresi dengan pesan yang diungkapkan.
4.
Kelancaran dalam mengucapkan kalimat-kalimat.
5.
Kesesuaian intonasi dengan isi pesan yang diungkapkan.
6.
Gaya pengucapan.
Total Skor
Keterangan:
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = agak tepat
4 = tepat
5 = sangat tepat
Penilaian:
Rumus : Nilai Berpidato = Jumlah Skor x 100 : 30
Contoh: Asri mendapat skor aspek 1 = 4, aspek 2 = 4, aspek 3 = 5, aspek 4 = 5, aspek 5 = 4, dan aspek 6 = 5
Nilai Susi = 27 x 100 : 30 = 90,00
Contoh Rubrik
Tampilkan pembacaan puisi dengan berpedoman pada irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta. Tampilanmu akan dinilai dengan menggunakan rubrik berikut.
Rubrik Penilaian Membacakan Puisi
No.
Aspek yang Dinilai
Skor
Ket.
16 - 20
10 - 15
5 - 9
1.
Penggunaan irama.
2.
Penggunaan nada.
3.
Penggunaan tekanan.
4.
Penggunaan ekspresi.
5.
Penggunaan gerak penyerta.
Total Skor
Keterangan:
16 - 20 = jika penggunaan irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta sangat tepat.
10 - 15 = jika penggunaan irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta tepat.
5 - 9 = jika penggunaan irama, nada, tekanan, ekspresi, dan gerak penyerta kurang tepat.
Penilaian:
Rumus Nilai Membacakan Puisi = Jumlah Skor
Contoh: Asri mendapat Skor aspek 1 = 15, aspek 2 = 20, aspek 3 = 15, aspek 4 = 10, dan aspek 5 = 15
Nilai Asri = 15 + 20 + 15 + 15 + 15 = 80,00
10. format penilaian seni tari
ekspresi,gerakan,hafalan,dan kompak(bila lebih dari 2 orang)
11. Berikan penilaian terhadap praktek penjajahan barat di indonesia
sangat tragis/ngeri karena klau lamban ditendang atau dihukum dan walaupun masyarakat pemilik tanah itu
12. sebanyak 8 siswa mengikuti ujian praktek memasak peluang siswa lulus ujian praktek memasak adalah 0,7 Tentukan peluang semua siswa lulus ujian praktek memasak
Jawaban:
5,6
Penjelasan:
8× 0,7 = 5,6
semoga membantu,maap kalau kurang tepat
13. pada ujian praktek terhadap 60 siswa 29 siswa praktek penjas 30 siswa praktek seni budaya dan 10 siswa tidak mengikuti ujian praktek, berapakah siswa yang ikut praktek keduanya?
Jawaban:
9 orang
Penjelasan dengan langkah-langkah:
60=29+30+10-x
60=69-x
x=9
14. Bagaimanakah penilaian kalian terhadap praktek monopoli voc
Jawaban:
Korupsi yang terjadi pada masa VOC mirip korupsi pada masa sekarang, dimana para pegawai VOC yang gajinya rendah menyalahgunakan kekuasaanya untuk memperkaya diri sendiri. Korupsi diperaparah kurangnya pengawasan dalam tubuh VOC.
Hal ini mirip dengan yang terjadi pada masa ini, dimana pegawai negeri yang bergaji rendah banyak yang menyalahgunakan wewenangnya untuk memperkaya diri.
Pembahasan:
Penyebab utama mengapa VOC sangat rawan korupsi adalah karena lokasi penempatan karyawan VOC yang jauh dari Belanda dan karena karyawan VOC dibayar sangat sedikit.
Akibat jauhnya jarak, pengawasan terhadap pegawai yang melakukan korupsi tidak ada dan terjadi penyalahgunaan fasilitas VOC yang merajalela, seperti kapal dan gudang, oleh pejabat tinggi untuk kepentingan bisnis pribadi.
Selain itu, penyuapan juga melibatkan pejabat Hindia Belanda setempat, seperti bupati, pemungut cukai dan pedagang, yang memegang hak perdagangan dari VOC. Pejabat VOC dari jajaran bawah juga menyuap atasan mereka untuk mendapatkan promosi atau kenaikan jabatan.
Theodore M Smith dalam Korupsi, Tradisi, dan Perubahan (1971) mengatakan bahwa sampai tahun 1800 M, di Indonesia, korupsi adalah praktik umum di kalangan VOC. Hal itu terjadi karena rendahnya upah karyawan VOC yang diperarah dengan lemahnya organisasi, pengawasan, serta kurangnya kontrol dari petinggi VOC.
Karyawan VOC menjadi kaya dengan mencuri dari perusahaan. Sebagai hasil dari korupsi
mereka, VOC ambruk pada tahun 1799.
Selain korupsi, praktek penyuapan juga marak dikalangan VOC. Penyuapan telah dilakukan oleh orang-orang Eropa, terutama pejabat VOC, sejak pertama mereka tiba untuk mencari rempah-rempah kepulauan Maluku. Untuk dapat memaksakan monopoli rempah-rempah pada abad ke-17, VOC menggunakan penyuapan kepada penguasa setempat, selain juga menggunakan tindakan militer seperti pemusnahan rempah-rempah dalam pelayaran Hongi.
15. bagaimana penilaian kamu tentang praktek korupsi yang di lakukan oleh pegawai voc ?
itu baik krena dengan begitu voc hancur dengan sendirinya.
Menurut saya praktek korupsi pada zaman VOC merupakan gambaran bangsa Indonesia pada dewasa sekarang dimana mana terjadi korupsi. Jadi mungkin saja korupsi yang sekarang merajalela di Indonesia merupakan warisan daripada VOC yang sampai sekarang tidak ada habis habisnya
Posting Komentar untuk "Format Penilaian Ujian Praktek"